Skip to main content

Nevermind.

Dulu dan Sekarang
Terkadang aku ingin memutar kembali waktu
Aku ingin kembali melangkah ke belakang dan menatapi jalan yang telah ku tempuh
Aku ingin dapat menoleh ke belakang dan melihat hal apa saja yang telah ku lalui
Aku ingin menemui kembali orang-orang yang telah meninggalkanku, dan melakukan hal-hal yang seharusnya kulakukan sejak dulu
Aku ingin mengatakan kepada mereka "aku ini nyata, hidup"

Banyak hal yang ingin kusampaikan sejak dulu
Jutaan kata yang tak bisa terucap walau banyak gerak-gerik yang telah dilakukan
Beribu kali mencoba... Tapi ku selalu gagal
Kapankah aku berhasil melakukannya?

Namun waktu tak dapat lagi menungguku
Setiap hari semuanya datang dan pergi, silih berganti
Tak bisa kucegah karena memang seperti itulah kehidupan
Datang dan pergi sekenanya sendiri

Tapi masa lalu bukanlah hal yang pantas untuk diungkit
Tak baik jika aku selalu dibayangi oleh masa lalu yang gelap
Kini saatnya aku menoleh menatap langit, menatap mentari yang menyinari semesta
Inilah waktuku untuk dapat mendengar kicaua burung yang indah dan merasakan hangatnya dunia
Ku akan berlari menantang angin, memibiarkannya memeluk tubuhku
Ku akan berlari dengan percaya diri menapaki jalan baru yang belum kutempuh
Memang baik untuk menoleh ke belakang, tapi janganlah berhenti melangkah ke depan
Memang sedih untuk mengenang mereka yang pergi, tetapi alangkah senangnya menemui wajah baru
Ku akan berteriak "Disini aku berpijak. Disini aku ada. Dan disini aku akan terus melangkah ke depan"
***
Btw... ada intermezzo dikit. Jadi ceritanya gue share dulu isi puisi ini ke someone... ehh dibalesnya kaya gini
Di tengah gelap aku nyalain senter,kemudian aku menemukan sesok wanita berambut panjang aku kira dia adalah sedako tapi ternyata itu bu nuning

AHAHA, ngakak banget. Thanks banget udah jadi hiburan jam seginiii :D
Bu Nuning itu guru mtk gue waktu kelas 10. Rambutnya wuss badaaaiii banget, betisnya juga kecil, senengnya pake heels terus. Pokoknye beuuuhhh gurunya cetar membahanan. Tapi... ya gitu deh, the rest is a history. Bukan tanggal bagus buat ngomongin Bu Nuning.

Sebenernya gue buat puisi ini cuma karena bingung mau nulis apa. Dulu gue oranganya galauan banget, sedih karena apa langsung dapet inspirasi. Cuma akhir-akhir ini gue bingung mau nulis apa berhubung ngga pernah galau lagi-_- But I present this poem to everyone who supports me.

CIAO,
18.

Comments

Popular posts from this blog

Pancasila, Nasionalisme, dan Eyangkung

Mungkin Eyangkung (Eyang Kakung, Kakek dalam bahasa Jawa) benci disebut-sebut sebagai pahlawan. Tapi, memang kenyataannya begitu. Tidak akan ada Indonesia tanpa Eyangkung dan para pahlawan yang lain. Eyangkung saya bernama Eyang Toegijo Kartosandjojo, beliau lahir di Solo pada 17 Agustus 1919. Eyangkung bersekolah di Neutrale H. I. S Solo dan beliau berprestasi di sekolahnya. Karena prestasi itulah beliau dibebaskan dari les persiapab masuk M. U. L. O. dan pada akhirnya beliau berhasil masuk tanpa melalui tes ujian masuk. Sebagai cucu kesekian, saya sangat bangga mempunyai sosok Eyangkung. Karena beliau, saya selalu bersumpah akan membawa nama baik keluarga. Saya nggak mau menjelekkan nama baik keluarga besar, saya nggak mau dibilang, "cucu pahlawan kok seperti itu?" (Walaupun saya ini memang tergolong bandel sih, cuma bandelnya masih sebatas wajar). Walaupun beliau wafat setahun sebelum saya lahir, banyak cerita yang sudah saya dengar maupun foto-foto beliau yang saya l...

Art (part n)

The night is becoming my enemy right now. It is collided between what I feel deep in the heart and what I think deep in the mind. I do live in world that is no fairytale exist. Pathethic. Human lives by expecting on someone else, thus they expect too high. When she / he can not be something or someone they wished to be, they get mad. You will be nagged every single hours, hearing those non stop harsh words. Are we wrong for being here? To live in this same world and to breathe the same air? Deep in the mind, I hate to live in this world. I hate to grow up. I hate to have a lot of responsibilities. I just want to be kids again. To play all day long until you run out of air, and just ignore the adults words without getting worry. But in the other side, Lately for the past 6 months, I have found a new inspiration. Of someone that I don't brave to say out loud. Of someone that easily slips to become the new art. He is the most beautiful art, a thing that easily distract me from hi...

dududu

If we were real, Would you feel any bless? Would you give us the chance? Would you stay when I ask? If we were real, Could I feel jealous of the other girl? Could I smile everytime you call? Could I ask you to feel the way I feel? Because if we were real, I would always keep you safe. I would keep you by my side. I would miss to hug you tight. I would make you smile and laugh. Because if we were real, It is like a dream come true. To have someone as strong as I am by my side. To have someone smarter than I am. To have someone braver than I am. Because if we were real, It is like having two alphas become one. United as a double power. United as a one true pairing. United as a one heart.

A Reminder

The spring will come out soon. The snow will melt and the sun will shine brightly. The birds will fly high to the skies while the butterflies will make the flowers bloom. Another day has gone and the time passed fastly. Too fast that you can not even enjoy your life for a while. And here I am, stuck in a never ending cycle. As a 3rd year student who is very exhausted about college. But to be honest, This place is where I am supposed to be. I am loved. Surrounded by the people who loves me as my self. Yes, I may have some haters who envy me or talk behind my back. But... who cares? Once again, I am loved. Life is too precious to feel bad over something that you can not even change no matter how hard you try. Accept yourself. Breathe the fresh air. Fill your mind with happiness. Let the sorrow disappear. Do your hobbies though people said that you are bad at it. Sing out loud until your voice crack a little. Play the guitar with your soul and may the string breaks. ...