Skip to main content

She is.... Salsa.

Hmm, liburan ini kangeeen banget sama temen sebangku selama tiga tahun di SMP, alias Talitha Ayulia Salsabila alias Salsa alias Caca alias Chikam alias Candut alias KW 1 Supernya Aurel Hermansyah. T^T

Baruu aja tadi pagi otak gue mikir, "Uyee, abis liburan ketemu lagi sama Caca dikelas."

Dan seketika gue sadar....................... KITA UDAH LULUS. GUE UDAH BEDA SEKOLAH SAMA DIA. >.<

We're like the Indonesian version of Demi Lovato and Selena Gomez. I always see that she has the same face as Aurel Hermansyah. SOMETIMES. And she always say that I have that Olivia Jensen's face. Well... SOMETIMES. Hahahahahaha -_-

Seketika flashback awal pertemuan gue sama dia.

Dulu sebelum kelas tetap gue di 7.4, gue sempet di 7.1. And that's where I met her for the first time ever. Pas masuk ke dalem kelas, gue masih belom meratiin anak-anak disekeliling gue. Mata gue terfokuskan ditempat duduk yang masih kosong disamping Ira waktu itu. Kalo ngga salah inget sih Caca duduknya di paling depan, persis depannya papan tulis.

3 hari MOS emang ngga gue lalui bener-bener sama Caca. But at the last day of MOS, gue inget Caca dateng kearah tempat duduk gue sambil bawa phonebook Hello Kitty warna merah dan pulpen glitters warna-warni. Emang gue nya yang sok kenal sih pada saat itu, dan bener-bener kurang ajar banget, gue yang disaat itu belom pernah ngomong sama dia malahh ngomong, "Iiih mau dong nulis didalem situ pake pulpennya!!!!." Padahal gue bisa liat tintanya udah sakaratul maut.

Dan gue inget banget mimiknya Caca antara ngga mau kasih pinjem pulpennya, tapi kasian ngeliat muka gue yang udah mupeng banget. Akhirnya dia ngasi pulpennya ke gue, and alaynya gue nulis nama, alamat, tanggal lahir pake tinta yang beda warna di tiap hurufnya. (Plis don't remind me of that Ca kalo kita ketemu.).

Terus akhirnya di hari terakhir MOS diadain tes penempatan kelas. Dan dari hasil tes itu gue ditetapkan sebagai murid kelas 7-4 SMPN 11 tahun pelajaran 2009/2010.

Pas tau gue masuk kelas itu, gue takuuuut banget. Temen-temen deket gue di 7-1 (not including Caca, that time) pada pisah kelas semua dari gueeee.... Yang dari 7-1 di 7-4 cuma sedikiiitt, dan salah satunya adalah Caca.

At first I don't wanna sit with her don't know why... Maybe I was scared of her that time, she was so quiet at first, and I taught she's so arrogant. But Adel recommended me to sit with her, so... I stuck with her (Love you mwah Caca).

We were both so quiet that time. We didn't know each other, dan pembicaraan kita dulu keserigan basa-basi banget deh. Kita bisa jadi temen deket itu juga karena Dillo. So, maybe cause we used to scare to each other... Caca nyari 'temen' lain and that's Dillo. Then, I knew Dillo and play together, and then gue mulai deket sama Caca disitu.

Hmm. There's so much memories at our first year, Ca. Seperti kamu yang panik banget karena meja kita geter-geter heboh, yang kamu kira earthquake ituuu.. Padahal kakinya Pak Fauzan yang gerak-gerak. Muka kamu, AS-TA-GA that was so hilarious. Can you imagine, we were at the middle of Math Test, the class was so quiet, and you suddenly sit with that eye popped out.
"NIIT, NIIT, terasa geter-geter ngga sih!? Ya Allah, GEMPA!! Nittt, GAWAATT kan kita dilantai 3!!!" you almost cried, Ca. LOL.

Setelah ngode-ngode kebawah meja, dan untungnya kamu cukup pinter nerima kodean aku... akhirna kamu sadar it was just the shaking of his foot. And you... Kicep. And I... Laughed.

Do you remember... your feet used to love numpang di kursi aku. And I always told you not to doing that, cause it's so heavy. HAHA akhirnya kebiasaan itu hilang perlahaaannn :"D

And then when we're at 8th grade, we were going to Paparon's for celebrate my birthday at lunch. Kita berdua udah menganggap diri kita itu owner disana :"D
Masih pake kacamata putih merk Burberry, masih bagus belom patah :p
Omg, you WERE so cute. Wkwk
Kita dulu seriiiiiiing banget telpon-telponan berjam-jam. We talked a lot of things. Kita menggalau bersama di telpon juga seriing, terutama menggalau soal-soal PR matematika yang kita kerjain bareng di telpon.

I LOVE HER SO MUCH!
Dan gue stuck lagi sama dia di kelas 9!!!! ASDFGHJKL random memang tiga tahun sekelas, sebangku, dan kemana-mana bareng. Begitu naik kelas 9, gue emang awalnya ngga duduk sama dia, but kesananya kita berhasil duduk bareng! Wkwk

Left-Right: Bella, Caca, Me in Sanlat 2011 at SMPN 11 Jkt
Bittersweet.
Di kelas 9 ini gue sekelompok sama dia di banyak tugas. Kaya musikalisasi puisi yang unfortunately we lost the record jadi ngga bisa dengerin karyanya kitaa T^T

Terus kita sekelompok di Procedure Text sama Seli, Dinda sama Farah. Maybe we were the rempong-est kelompok ever kali yaa... Kita nekat mau buat mie goreng. And we brought so many things such as stove, gas, noodle, piring plastik 5 buah, sendok-garpu, telur, wajan, air, yahh pokoknya semua perlatan deh. But the result is.... WE DID WELL. Wo-hoo.
Pas bel istirahat pun kita jadi masak-masakan di kelas. Udah kaya buka stand mie gituuu. Terus kita rempong nyuci peralatan makannya. OMG, serunya kebangetaaannn T^T

Dan kelompok terakhir yang mungkin adalah tugas terakhir kita bersama-sama yaitu..... Kelompok senam. Iya, kelompok senam. Kita harus kreasi gerakan sendiri disini. Di kelompok ini gue sekelompok sama Caca, Dinda, Dillo, Bepe, Fadhil, Jarjit, Mangkok, Ojan, Wisang, sama Ijul. Just half of us who created and practiced dengan sungguh-sungguh. Yang lainnta setengah-setengah. :")

Ini nih... Foto-foto gue dirumah dia untuk nyari gerakan. Adenya Caca, Aleil, men-jb kan diri disini.

19 Februari 2012,
Hari itu kita BTS ke Griya Alam di Ciganjur. I was in her car with Dinda and we played poker selama perjalanan kesana. And that's the first time gue bisa main poker!!!! :"D

Btw, she braught lots of thing. Like a basket yang ceritanya kita jadi kaya piknik gituuu.. And her Mom braught peralatan make up yang whew... KOMPLIT.

Hari itu cuacanya ngga mendukung banget. Ujan. Gerimis. Mana gue pake Converse putih lagi.... Klimaks banget itu kotornya T^T

Maybe that was our BADDEST day ever deh. Soalnya begitu sampe sana, anak-anak yang keliatannya solid langsung pada mencar-mencar sendiri. Pada rebut-rebutan kamar ganti. Bawaannya Caca itu buanyak banget dan ribet, so gue bantuin dia lah bawain ini-itu. But, where were the other kids? Main seliweran sana-sini.

Sebelum naro barang-barang dikamar ganti, sambil nunggu akhirnya kita semua di dandanin dulu. Me dan Caca, of course bersama Tante Yuli alias Mamanya Caca. OOOhh sungguh deh Ca, Mama kamu jago make-up. Wkwkwk.
 Finally.. We chose sebuah kamar ganti. I don't care if dikamar itu kita sekamar sama anak-anak yang ngga begitu deket sama gue as long as Caca was there. Didalem kamar itu kita sempet labil-labilan mau pake baju yang mana dulu.

Akhirnya pilihan gue jatuh pada dress ungu, sementara Caca dress cokelat.
Selesai make-up. Selesai ganti baju. Caca make roll rambut supaya keriting rambutnya -_-
 Selesai BTS, karena gue pengen dijemput Mba Tita sama Mas Benny, akhirnya aku main dulu kerumah kamuuuu. Mama kamu beli Chicken Fillet, Burger, sama ayamnya KFC buat aku, kamu, Elyta, Dinda, Tri, sama Ovi, sama Ade kamuu... HOA, mereka semua turun dipinggir jalan buat nerusin pake kendaraan umum. Cuma aku yang terus sampe rumah kamuuu.

Begitu sampe disana, kita langsung kekamar kamu, Ca. Kamu liat profile FB seseorang karena pengen nunjukin aku sesuatu. Wkwkwk kamu galau banget waktu ituuuu :") Dan akhirnya daripada bosen, kita makan es kelapa sambil ngerjain LKS IPS didepan fan gede yang bener-bener ditaro didepan kita.

Dan mungking penggalauan terakhir kita di telpon itu...... waktu hari Rabu, 27 Juni 2012 alias pas cap 3 jari SKHUN. Inget ngga Caaa, tragedi dari Sebelas sampe ke Sevel. Yang bener-bener dramatis itu. They were sitting persis didepan pintu Sevel Tampur, mereka semua tatapannya menusuk.... Dan kita semua menggalau penggalauan gue di Sevel Tampur lantai atas, duduk bertopang dagu di mejanya yang bunderr. Dan begitu kita turun kebawah... THEY GONE. HUEEEE T^T Yang akhirnya semua keluar begitu saja lewat sms tapi cuma dibales singkat gituuuuu. Dan aku nelpon kamu jam 4 sore, ANJAY masih inget ini ajaaa akuuuu. HIKS.

Udah ah ngga usah dijelaskan penggalauannya karena apa yaaa....

OHIYAAA!!!
Caca itu sukaaaa banget sama Paris Hilton. And she's a big fan of Hello Kitty. Dia yang menularkan virus Kitty-ers itu kepada gue, and I'm thankful for that. It makes me always remember you. Wkwk

Random fact lainnya itu.... WE HAVE THE IDENTICAL BARBIE!!!! OMIGOT INI NGAKAK LOH PAS TAU ITUUU!! BARBIE'S HOUSE KITA JUGA KEMBAAARRR, DENGAN WARNA PINK-UNGU YANG SAMA PERSIS!

Selain ituuu........ Caca itu semenjak kelas 9 jadi agak boy-ish banget dehhh. Jadi suka nonton bola dan ngerti ini-itu, fans berat Sebastian Vettel (dan gue sebagai sit matenya dicekokin ini-itu tentang Vettel), seneng main kartu (SEGALA JENIS), dan pokoknya jadi..... the different Caca deh. But in a good way ._.

"It was quite a wedding and as I stood there watching I realized something I'd forgotten a long time ago. Sometimes in life there really are bonds formed that can never be broken. Sometimes you really can find that one person who will stand by you no matter what. Maybe you will find it in a spouse and celebrate it with your dream wedding. But there's also the chance that the one person you can count on for a lifetime, the one person who knows you sometimes better than you know yourself is the same person who's been standing beside you all along." - Marion St. Claire (Bride Wars)

Gue lupa apa pernah gue berantem sama dia...
"They haven't spoken in a week. That's like a century in girl years."- Daniel (Bride Wars)
Semoga kita ngga pernah dan ngga bakal pernah deh, Ca.... ;;)

Pokoknya.... The person who knows me so well for the past three years in junior-high school is... her. BIG HUG!

Comments

Popular posts from this blog

Give and Take

What happens to teenager this day? What happens to Indonesian culture about polite, manner, and grace? It's so pathethic that now we rarely see it in our life. Let's take the easiest samples: 1. Menyela pembicaraan orang. 2. Make fun, laugh, yawn, stared hatefully toward the elders (it can be your lecturer or even your parent). 3. Being ignorance, arrogant. 4. This may be the simpliest sample of all... keluar / masuk ruangan tanpa ijin, main kabur,padahal sebenarnya bisa ijin dulu. etc. Some of the examples above are actually based on my observation in actual life. But then the question is: Can we live without polite, manner, and grace? Sekarang coba kalau dibalik. Kita jadi orang yang mendapatkan perlakuan yang tidak sopan. You feel uncomfortable, angry, sad, and insecure, don't you? Is that good? How can we have polite, manner, and grace? Well, I'm kind of person that believe in "Give and Take". Give and take is actually hands that help each oth...

Self Reflection

I haven't wrote anything. But will try to write... again. 4 tahun yang lalu, gue menuliskan tentang masa-masa menjadi maba  (mahasiswa baru) yang baru saja selesai melaksanakan PKKMB. Hari ini, beberapa teman angkatan 2015 sudah melaksanakan wisuda. Gue belum, semoga tahun depan mendapatkan giliran. Aamiin... Btw , entah mengapa pukul segini memang enak untuk menjadi sendu. Bukan sendu dalam konotasi negatif, tetapi cenderung ke arah positif. Tiba-tiba, jadi mengenang apa saja yang terjadi selama 4 tahun belakangan ini. Masa-masa di mana gue melepas seragam putih-abu, dan menggantinya dengan pakaian bebas. Malam ini menjadi sebuah renungan terhadap diri sendiri, atas apa yang telah dicapai, kesalahan, kebahagiaan, pertemanan, dan lain sebagainya. Katanya, kuliah adalah masa terakhir sebelum menghadapi dunia nyata. Katanya, semakin kita dewasa, kita cenderung menjadi realistis... mematikan cita-cita di dalam diri. Mematikan jiwa anak-anak yang ada di dalam hati. ...

That Fangirling Moment When They Talk About F1 (2.0)

I AM RIGHT! I'll present this post to who loves watching F1, to whoever that thinks that no one could break Vettel's record. JUST IN FACT: Max Verstappen is the youngest ever that won a race! Let's take a look back to the Spain GP, of course! I am so proud of my baby-rookie-cutie!! I mean, he's only 18! We are from 1997!! It will be difficult enough to break his record, EVER. (The Spain GP udah lewat lama..... and tomorrow will be the Canada GP, though.) As a huge fan of Sebastian Vettel (don't forget about his younger bro, Fabian) and as a long lost girlfriend of Lewis Hamilton... (sobbing) still and will always be theirs, of course. But I can't resist that I REALLY REALLY excited about Verstappen's achievement. I hope Vettel, Hamilton, Verstappen, or Ricciardo could win the Canada GP! It's enough for Rosberg, I guess. (What an evil mind of mine). As Indonesian, of course I ship Haryanto. I still have that believe. Hamilton came from GP2 once, b...

Intermezzo: Naif atau Bodoh?

Andai dunia itu nggak sesulit yang kita rasakan, ya. Dunia itu nggak baik bukan karena 'dunia' itu sendiri kan? Tapi karena manusianya. Dunia menjadi kejam karena ulah mereka yang tidak bertanggung jawab. Orang-orang yang mengenal saya mengatakan jika ada batas tipis antara naif dan bodoh di dalam diri saya. Terlalu lugu untuk melihat ini semua, tetapi sebenarnya bodoh karena tidak mengerti apa-apa. Saya bersyukur, karena saya dikelilingi oleh orang-orang yang melindungi saya agar tetap menjadi diri saya yang sekarang. Maksudnya, seperti bunga lotus yang tidak akan pernah kotor walaupun hidup di kolam berlumpur. Mereka, teman-teman saya, tetap menjaga saya seperti itu. Namun, ada kalanya saya harus sendiri. Pertemanan itu nggak harus selalu bersama-sama, cukup sirat hati yang menyatukan ikatan pertemanan. Nah, ketika saya sendiri itu lah saya merasa... bodoh. Maksudnya, saya sering melakukan kecerobohan. Mungkin, apa karena saya terlalu dilindungi mereka? "Dia itu adala...